1. Hipotesis
Deskriptif
Hipotesis deskriptif, adalah dugaan tentang
nilai suatu variabel mandiri, tidak membuat perbandingan atau hubungan.
Contoh
rumusan masalah sebagai berikut:
a. Suatu perusahaan bank menyatakan
bahwa besar kenaikan suku kredit bunga bank = 18%
Rumusan masalah : Berapa besar tingkat kenaikan suku bungan bank?
Ho : tingkat kenaikan suku bunga di bank tidak
sama dengan standar
H1 : tingkat kenaikan suku bunga di bank sama
dengan standar
b. Seorang peneliti ingin mengetahui
pengaruh coffe. Peneliti ingin mengetahui apakah ada pengaruh cafein terhadap
susahnya tidur seseorang.
Rumusan masalah : apakah ada pengaruh cafein terhadap susahnya tidur
seseorang?
Ho : tidak ada pengaruh cafein terhadap
susahnya tidur seseorang.
H1 : ada pengaruh cafein terhadap susahnya
tidur seseorang.
Sumber dari
internet:
c. Kepala desa ingin mengetahui sikap
penduduk desanya. Kepala desa ingin mengetahui apakah terdapat kecendrungan
perbedaan pendapat di masyarakat dalam menerima kebijakan baru.
Rumusan masalah : apakah terdapat kecendrungan perbedaan pendapat di
masyarakat dalam menerima kebijakan baru?
Ho : tidak terdapat kecendrungan perbedaan
pendapat di masyarakat dalam menerima kebijakan baru
H1 : terdapat kecendrungan perbedaan pendapat
di masyarakat dalam menerima kebijakan baru
d. KPU disuatu desa meneliti masyarakat
disuatu desa. KPU ingin mengetahui apakah terdapat peluang pilihan masyarakat
terhadap partai politik di desa X.
Rumusan masalah : apakah terdapat peluang pilihan masyarakat terhadap
partai politik di desa X?
Ho : tidak terdapat peluang pilihan
masyarakat terhadap partai politik di desa X.
H1 : terdapat peluang pilihan masyarakat
terhadap partai politik di desa X.
2. Hipotesis
Komparatif
Hipotesis komparatif adalah pernyataan yang
menunjukkan dugaan nilai dalam satu variabel atau lebihpada sampel yang
berbeda.
Contoh rumusan
masalah sebagai berikut:
a. Sebuah toko yang menjual donat yang
berasa coklat dan strawbery. Penjual ingin mengetaui apakah konsumen lebih
menyukai donat berasa coklat atau stawbery. Dari semua pembeli dihari senin
berjumlah 50 orang. Dari semua pembeli diketahui 35 orang menyukaidonat berasa
coklat dan 15 orang menyukai donat berasa strowbery.
Rumusan masalah : apakah konsumen lebih menyukai donat berasa coklat
atau stawbery?
Hipotesis dua arah.
Ho : tidak ada perbedaan minat konumen yang
lebih menyukai donat berasa coklat atau strawbery.
H1 : ada perbedaan minat konsumen yang lebih
menyukai donat berasa coklat atau strawbery.
b. Peneliti ingin mengetahui manfaat
mind map terhadap hafalan siswa di suatu SMA . Peneliti berasumsi akan ada
perbedaan hafalan siswa setelah dan sebelum memakai mind map dalam menghafal
pelajaran.
Rumusan masalah : Apakah akan ada perbedaan hafalan siswa setelah dan
sebelum memakai mind map dalam menghafal pelajaran ?
Hipotesis satu arah
Ho : Tidak ada perbedaan hafalan siswa
setelah dan sebelum memakai mind map dalam menghafal pelajaran.
Ha : Ada
perbedaan hafalan siswa setelah dan sebelum memakai mind map dalam menghafal
pelajaran.
Sumber dari
internet:
c. Seorang peneliti ingin mengetahui
sikap masyarakat penumpang kereta api. Peneliti ingin mengetahui bagaimana
sikap konsumen di Bandung terhadap kenaikan tarif kereta api dibandingkan
dengan sikap konsumen di Yogyakarta. Ternyata ada perbedaan sikap konsumen di
bandung terhadap kenaikan tarif kereta api dibandingkan dengan sikap konsumen
di Yogyakarta.
Rumusan masalah : bagaimana sikap konsumen di
Bandung terhadap kenaikan tarif kereta api dibandingkan dengan sikap konsumen
di Yogyakarta?
Hipotesis satu arah.
Ho : tidak ada perbedaan sikap konsumen di
Bandung terhadap kenaikan tarif kereta api dibandingkan dengan sikap konsumen
di Yogyakarta.
Ha : ada perbedaan sikap konsumen di Bandung
terhadap kenaikan tarif kereta api dibandingkan dengan sikap konsumen di
Yogyakarta.
d. Seorang peneliti ingin mengetahui
tentang perbedaan lembaga swasta dan pemerintahan dalam pelayanan masyarakat di
daerah sumatera. Dari semua sampel masyarakat pengunjung lembaga swasta dan
pemerintah di ambil beberapa sampel secara random. Diketahui dari 25 sampel 15
orang lebih menyukai pelayanan lembaga swasta dan 10 orang lebih menyukai
pelayanan pemerintah.
Rumusan masalah : apakah terdapat perbedaan lembaga swasta dan
pemerintahan dalam pelayanan masyarakat?
Hipotesis dua arah.
Ho : tidak ada perbedaan lembaga swasta dan
pemerintahan dalam pelayanan masyarakat.
Ha : terdapat perbedaan lembaga swasta dan
pemerintahan dalam pelayanan masyarakat.
3. Hipotesis Hubungan
(Asosiatif)
Hipotesis hubungan adalah suatu pernyataan yang
menunjukkan dugaan tentang hubungan antara dua variabel atau lebih.
Contoh
rumusan masalah sebagai berikut:
1. Seorang peneliti ingin mengetahui
sikap sombong terhadap kekayaan. Peneliti ingin mengetahui apakah ada pengaruh
kekayaan dengan sifat sombong.
Rumusan masalah : apakah ada hubungan kekayaan dengan sifat sombong?
Ho : tidak ada hubungan kekayaan dengan sifat
sombong.
Ha : ada hubungan kekayaan dengan sifat
sombong.
2. Peneliti ingin mengetahui sikap anak
terhadap minat belajar. Apakah ada pengaruh game online terhadap minat belajar
anak.
Rumusan masalah : apakah ada pengaruh game online terhadap kurangnya
minat belajar seorang anak?
Ho : tidak ada pengaruh game online terhadap
kurangnya minat belajar seorang anak.
Ha : ada pengaruh game online terhadap
kurangnya minat belajar seorang anak.
Sumber dari
internet:
3.
Seorang peneliti ingin mengetahui sikap agresif masyarakat akibat pengaruh
lingkungan. Apakah ada perbedaan tindakan agresif antara masyarakat yang
memiliki tingkat kepadatan yang tinggi dan masyarakat yang memiliki tingkat
kepadatan penduduk yang rendah.
Rumusan masalah : Apakah ada perbedaan tindakan agresif antara masyarakat yang memiliki
tingkat kepadatan yang tinggi dan masyarakat yang memiliki tingkat kepadatan
penduduk yang rendah?
Ha :Tindakan
agresif lebih tinggi pada kelompok masyarakat yang memiliki tingkat
kepadatan yang tinggi daripada yang memiliki tingkat kepadatan rendah.
Ho :Tidak terdapat perbedaan tindakan agresif antara
masyarakat yang memiliki tingkat kepadatan yang tinggi dan masyarakat yang memiliki
tingkat kepadatan penduduk yang rendah.
4. Bila persepsi tentang sikap kelompok panutan
dikontrol, suami-isteri yang memiliki pekerjaan berpenghasilan tetap, mempunyai
persepsi yang rendah tentang nilai ekonomis anak, dan karena itu cenderung
untuk lebih menerima norma keluarga kecil. Apakah Keduanya menyebabkan persepsi mereka yang tinggi
tentang manfaat penggunaan kontrasepsi moderen, sehingga niat serta penggunaan
kontrasepsi moderen mereka relatif lebih tinggi bila dibandingkan dengan
suami-isteri yang memiliki pekerjaan berpenghasilan tidak tetap.
Rumusan masalah : Apakah Keduanya
menyebabkan persepsi mereka yang tinggi tentang manfaat penggunaan kontrasepsi
moderen, sehingga niat serta penggunaan kontrasepsi moderen mereka relatif
lebih tinggi bila dibandingkan dengan suami-isteri yang memiliki pekerjaan
berpenghasilan tidak tetap?
Ha : Keduanya menyebabkan persepsi mereka
yang tinggi tentang manfaat penggunaan kontrasepsi moderen, sehingga niat serta
penggunaan kontrasepsi moderen mereka relatif lebih tinggi bila dibandingkan
dengan suami-isteri yang memiliki pekerjaan berpenghasilan tidak tetap.
Ho : tidak ada perbedaan yang signifikan antara pasangan
yang memiliki pekerjaan berpenghasilan tetap dan berpenghasilan tidak tetap
dalam persepsi tentang nilai anak, norma keluarga kecil, persepsi tentang
manfaat kontrasepsi moderen, dan dalam niat menggunakan serta perilaku
kontrasepsi moderen.
Artikelnya sangat bermanfaat bagi tugas saya, makasih mbak :D
BalasHapusalhamdulilah, ternyata artikel yang saya cari tentang Jenis - Jenis Hipotesis Penelitian ada disini. saya akan menulisnya di blog saya tipepedia. terima kasih banyak sharenya agan :D
BalasHapusTentang Kurvanya Bagaimana ?
BalasHapusNice
BalasHapus